bintang

Senin, 28 Februari 2011

Berita mengenai Militer indonesia

Posted by SDN 017 SAGULUNG 05.35, under | No comments

Dari 41.102 Senjata Api Sipil, 69 Disalahgunakan
Rabu, 25-Agustus-2010, 21:07:29 - Tribun News
Per Agustus 2010, Mabes Polri telah mengeluarkan izin penggunaan senjata api non organik TNI/Polri sebanyak 41.102 pucuk senjata. Rinciannya: 17.983 pucuk senjata api untuk keperlua bela diri masyarakat sipil; 4.699 pucuk untuk satpam; 11.869 pucuk untuk polisi khusus (Polsus); 6.551 pucuk untuk olahraga. Berapa banyak yang disalahgunakan pemiliknya? Sampai Agustus, penyalahgunaan mencapai 58 kasus, dengan jumlah senjata yang disalahgunakan sebanyak 69 buah, kata Kabid Penum Polri Kombes Pol Marwoto Soeto. Adapun senjata yang hilang tercatat sebanyak 45 pucuk. (953 klik)
Pangkostrad: TNI Sudah Tak Pakai Ak-47
Senin, 23-Agustus-2010, 21:31:56 - Media Indonesia
Panglima Kostrad Letjen Burhanudin Amin menegaskan bahwa TNI saat ini sudah tak lagi menggunakan senjata Ak-47. ''Ak-47 kita tidak pakai lagi,'' kata Burhanudin, ketika dimintai komentarnya soal perintah Menhankam agar TNI mengecek stok persenjatannya, terkait penggunaan Ak-47 dan M-16 dalam perampokan di Medan. Pangkostrad juga bilang, jajarannya selalu mengecek gudang senjata dan amunisi untuk memastikan agar persediaan alutsista tak digunakan pihak yang tak bertanggungjawab, termasuk dengan melakukan pengamanan gudang. Dan tentang kejadian di Medan, ia mempersilkan polisi bekerjasama dengan Kodam Bukit Barisan. (2324 klik)
Petisi 540: Kembalikan Negara Hukum, Selamatkan Polri
Minggu, 22-Agustus-2010, 21:43:40 - Bisnis Indonesia
Sekitar 540 aktivis yang tergabung dalam petisi ''Kembalikan Negara Hukum, Selamatkan Polri' mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk melakukan pembersihan di institusi Polri. Desakan itu mereka sampaikan saat melakukan aksi bersama di depan Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Ahad. Semula aksi hendak dilaksanakan di depan Istana Negara, namun tak boleh izin dari kepolisian. Dalam aksinya mereka juga membawa 'Pohon Harapan' yang ditempeli aneka keluhan dan saran untuk Polri, diantaranya: manusia setengah tuyul; korupsi ke laut aja loe; polisi inget keluarga di rumah; dan Kapolri kau harus berani berantas korupsi di Polri. (1106 klik)
Menhan Perintahkan TNI Periksa Stok M-16
Minggu, 22-Agustus-2010, 16:06:22 - Surya
Perampokan menggunakan senapan M-16 dan AK-47 di Medan membuat Menhan Purnomo Yusgiantoro ikut kebakaran jenggot. Ia pun langsung memerintahkan agar TNI segera melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap persenjataan para personilnya. Purnomo sendiri mengaku belum mendapat laporan adanya persenjataan personel TNI yang hilang. Juga belum ada permintaan dari Polri untuk memeriksa senjata para perampok, yang notabene serupa dengan senjata organik TNI. ''Kita akan selidiki dulu. TNI harus memeriksa lebih teliti persenjataan personelnya,'' kata Purnomo Yusgiantoro. (1482 klik)
Namarin: Indonesia Cuma Punya Satu Kapal Selam
Sabtu, 21-Agustus-2010, 14:39:11 - JPNN
Direktur The National Maritime Institute (Namarin), Siswanto Rusdi mengatakan, kekuatan matra laut Indonesia kalah dibandingkan Malaysia, ataupun Singapura. Tentara Indonesia ternyata hanya punya dua kapal selam. Itu pun, yang satu saat ini sedang diperbaiki. Sedang Malaysia, yang saat ini sudah punya dua kapal selam, tahun depan punya tambahan lagi dua unit. Di era Presiden Soekarno, kata Siswanto, Indonesia sempat punya 11 kapal selam dan menjadi yang terkuat di Asia Tenggara. (2771 klik)
Kapolri Ternyata Tidak Bunuh Diri
Senin, 16-Agustus-2010, 15:11:14 - Bisnis Indonesia
Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri akhirnya muncul juga. Kepada wartawan ia bilang pasrah atas segala pemberitaan menyusul menghilangnya dirinya pasca batalnya sertijab perwira tinggi Mabes Polri Jumat lalu. ''Ada yang bilang saya menghilang misterius. Saya bunuh diri. Silakan. Saya kembalikan semua pada yang maha kuasa,'' kata Danuri, ketika tadi pagi melaksanakan sertijab sejumlah petinggi polri. Usai sertijab, Danuri niatnya menghadiri pidato kenegaraaan Presiden SBY di DPR. Tapi akhirnya ia diwakili Kabareskrim Komjen (Pol) Ito Sumardi. (1135 klik)
Malaysia Tembaki dan Tangkap 3 Petugas Patroli KKP
Minggu, 15-Agustus-2010, 15:26:58 - Bisnis Indonesia
Kapal Patroli Polisi Diraja Malaysia dikabarkan telah menembaki dan menangkap 3 petugas patroli laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Hal ini, kata Menko Polhukam Djoko Suyanto, sudah dilaporkan kepada Presiden SBY. Meski begitu, soal kabar penembakan, hal itu tidaklah benar. ''Hanya tembakan suar,'' kata Menko Polhukam. Insiden itu terjadi saat patroli KKP hendak menangkap kapal Malaysia yang kedapatan menangkap ikan di perairan Bintan, Kepulauan Riau. Mendadak datang kapal Polisi Diraja Malaysia, yang lantas melepaskan tembakan suar. Entah kenapa, kapal patroli KKP memilih untuk melarikan diri. 3 anggota mereka yang sedang memeriksa kapal ikan Malaysia itu pun tertinggal. Mereka akhirnya ditangkap bersama-sama dengan awak kapal ikan Malaysia tadi. (1485 klik)
PJR Tembak Mati 13 Sapi di Jalan Tol Cikampek
Minggu, 15-Agustus-2010, 14:43:37 - Surya
Polisi kembali main tembak. Untung bukan tembak orang, tapi tembak sapi. Hal ini terjadi Sabtu dini hari kemarin. Yang melakukannya adalah polisi Patroli Jalan Raya (PJR) di jalan tol Cikampek. Kejadian bermula dari tergulingnya truk yang mengangkut 14 ekor sapi tersebut di KM 61, Karawang Timur, sekitar pukul 03.00 WIB. ''Sapi-sapi yang dibawa lepas. Mereka berhamburan ke semak-semak di sekitar tempat kejadian,'' kata Mulyono, operator derek Tol Cikampek. Petugas PJR yang dilapori kejadian itu segera meluncur ke tempat kejadian dan berhasil menembak mati 13 ekor sapi. ''Satu ekor sapi berhasil kabur dan masih dalam pencarian polisi,'' papar Mulyono. Tapi kok ya ditembak? (1857 klik)
TNI di Perbatasan Cuma Dapat Tunjungan Rp 23.000
Kamis, 12-Agustus-2010, 04:25:20 - Media Indonesia
Komisi I DPR-RI akan meminta keterangan Mabes TNI soal uang lauk pauk bagi anggota TNI di perbatasan yang hanya dibayarkan sebesar Rp 23.000. Seharusnya, sesuai APBNP 2010, nilai tunjangan itu sudah naik jadi Rp 40.000. 'Perbedaan' nilai tunjangan itu dijumpai saat Komisi I melakukan kunjungan kerja ke Sumatra Utara dan Entikong, Kalbar. ''Kami masih menyebutnya perbedaan. Belum penyimpangan,'' kata Ketua Komisi I DPR Kemal Azis Stamboel. (1179 klik)
Densus 88 Sita 2 Truk Tangki Avtur di Makassar
Rabu, 11-Agustus-2010, 14:08:56 - Tribun News
Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Polisi Adang Rochjana membenarkan adanya penangkapan 2 truk tangki avtur 20.000 liter yang dilakukan anggota Satuan Densus 88 Polda Sulsel. Mau dipakai teroris? Ternyata, bukan. Truk tersebut diduga mengangkut avtur untuk dioplos dengan bahan bakar lain, untuk kemudian dijual ke perusahaan di Kawasan Industri Makassar. Pelakunya? ''Jika nantinya memang ada oknum TNI AU yang terlibat, maka akan kami serahkan ke pihak TNI untuk proses lebih lanjut. Jika pelakunya oknum polisi atau warga sipil, sudah tentu akan kami proses sendiri,'' kata Adang Rochjana. (1387 klik)
200 Polsek di Jawa Tengah Masih Numpang
Rabu, 11-Agustus-2010, 13:51:41 - Suara Merdeka
Sebanyak 200 polsek di wilayah Polda Jawa Tengah masih menumpang di gedung milik pihak lain, seperti pemerintah desa, dan kecamatan. Bahkan ada sejumlah polsek yang masih ngontrak. ''Dari 547 polsek, sekitar 200 di antaranya belum memiliki gedung kantor sendiri,'' kata Kapolda Jateng Irjen Pol Alex Bambang Riatmodjo, usai meresmikan kantor Polsek Grabag, Kabupaten Magelang. (839 klik)
Mau ke Ciwidey, SBY Mengaku Dapat Ancaman
Sabtu, 07-Agustus-2010, 13:17:45 - Kompas
Presiden SBY mengaku memperoleh ancaman dari pihak-pihak yang berniat tidak baik saat melakukan kunjungan kerja ke Ciwidey, Jawa Barat. ''Saya mendapat laporan tadi malam dari jajaran pengamanan. Ada di antara anak bangsa yang punya niat tidak baik yang sekarang ada di sekitar Ciwidey,'' kata Presiden saat melakukan peninjauan di Sekolah Calon Tamtama Rindam III Siliwangi, Ciwidey, Kabupaten Bandung. Untunglah, lanjutnya, kelompok itu telah diatasi oleh aparat keamanan dan jajaran pengamanan presiden. (823 klik)
Istana Bantah Satgas Mafia Hukum Pecah
Selasa, 03-Agustus-2010, 17:14:55 - Bisnis Indonesia
Irjen Pol Herman Effendi mundur (Satgas) Pemberantasan Mafia Hukum. Kata Julian Pasha, jubir Presiden SBY, mundurnya Herman bukan indikasi terjadinya perpecahan di tubuh satgas. Sementara itu, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Edward Aritonang menegaskan, Herman Effendi mundur karena tidak ada kesepahaman dengan anggota lainnya. Meski begitu ia membantah jika pengunduran diri itu terkait laporan tentang rekening gendut para perwira polisi. (972 klik)
Tokoh Petisi 50 Kemal Idris Tutup Usia
Rabu, 28-Juli-2010, 08:17:28 - Okezone
Letjen Purnawirawan Kemal Idris, tokoh Petisi 50 yang dikenal kritis, telah berpulang ke rahmatullah dalam usia 87 tahun. Kemal meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo dini hari tadi, sekitar pukul 03.30 WIB. Saat ini, jenazah disemayamkan di rumah duka di Jalan Duta Indah, Pondok Indah, Jakarta Selatan, dan akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Ciawi, Bogor. Semasa hidupnya, Kemal Idris bersama Ali Sadikin dkk dikenal kritis terhadap kepemimpina Soeharto. Semasa menjabat di TNI, ia mendirikan akademi militer bersama bersama pahlawan PETA Daan Mogot. (1141 klik)
Herman Sarens Sudiro Wafat, Kasusnya Ditutup Oditur Militer
Minggu, 11-Juli-2010, 17:07:13 - Metro TV
Brigjen TNI (purn) Herman Sarens Sudiro siang tadi, pukul 11.40, meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta Pusat. Rencananya, almarhum akan dimakamkan di Banjarnegara, Jawa Tengah, besok. Soal kasus penyalahgunaan aset negara (tanah milik TNI) yang disangkakan kepadanya, kata Thomas Abbon, kuasa hukum Herman Sarens Sudiro, sudah ditutup. ''Perkara sudah ditutup, 3 pekan sebelum Bapak Herman meninggal dunia. Berkas perkara dikembalikan ke oditur militer, karena oditur tidak mampu menghadirkan terdakwa karena sakit,'' kata Thomas Abbon. (1179 klik)
Mantan KSAL Rudolf Kasenda Tutup Usia
Minggu, 11-Juli-2010, 10:57:16 - Metro TV
Mantan Kepala Staf Angkatan Laut Purnawirawan Laksamana Rudolf Kasenda tutup usia di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta Barat, sekitar pukul 07.45 WIB, Ahad. Almarhum rencananya akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Laut Nomor 1 Pangkalan Jati, Jakarta. Rudolf menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Laut sejak 1986 hingga 1989. Selain itu ia juga pernah menjadi Duta Besar untuk Korea Selatan periode 1990 - 1993. (1121 klik)
Pangdam Jaya Tolak Satpol PP DKI Bersenjata Api
Jumat, 09-Juli-2010, 17:03:43 - Suara Merdeka
Pangdam Jaya Mayjen TNI Marciano Norman menolak rencana Pemprov DKI mempersenjatai Satpol PP dengan senjata api. Alasannya, senjata api itu punya karakter mematikan. Kalau pun perlu senjata, kata Marciano Norman pada Coffe Morning Pangdam Jaya dengan pers di Makodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, Satpol PP cukup membawa granat asap saja, atau senjata lain yang lebih ringan dari senjata api. ''Pokoknya bukan senjata yang berkarakter mematikan,'' tegas Norman. (1208 klik)
Batam akan Punya Pangkalan Udara Sendiri
Jumat, 09-Juli-2010, 16:45:46 - Detik Riau
Pulau Batam akan memiliki pangkalan udara tersendiri, terpisah dari Lanud TNI-AU Tanjung Pinang yang sekarang. Pangkalan militer baru di Batam itu perlu karena karena wilayah kerja Lanud Tanjung Pinang terlalu luas. Juga karena tantangan tugas yang semakin berat sesuai posisinya yang berdekatan dengan negara tetangga, kata Pangkoopsau I Marsekal Muda Eddy Suyanto, usai sertijab Komandan Lanud Tanjungpinang di Mako Lanud Tanjungpinang. Menanggapi hal ini, Gubernur Kepri (Plt) M Sani menyatakan kesiapan pihaknya untuk menyediakan lahan yang akan dijadikan pangkalan udara. (986 klik)
Menko Polkam: Satpol PP Bersenjata Api Ditunda
Rabu, 07-Juli-2010, 15:05:33 - Tribun News
Menkopolhukam Djoko Suyanto sudah berkomunikasi dengan Mendagri Gamawan Fauzi soal Satpol PP bersenjata api. Hasilnya, Mendagri sepakat untuk menunda pelaksanaan Permendagri Nomor 26/2010 tentang Penggunaan Senjata Api bagi Anggota Satpol PP. Ditanya apakah permendagri itu dicabut, Djoko bilang hanya ditunda saja. Dan Djoko sendiri menilai kondisi psikologis Satpol PP sangat rentan jika harus dilengkapi dengan senjata. ''Polisi dan tentara saja tidak langsung dikasih senjata. Ada tahapannya,'' kata Djoko Suyanto. (1341 klik)
800 Satpol PP Jakarta Akan Bersenjata Api
Selasa, 06-Juli-2010, 21:18:40 - Republika
Jakarta siap menjalankan Permendagri No 26/2010 tentang Penggunaan Senjata Api bagi Satpol PP. Kriterianya: pemegang senjata api harus berstatus PNS. Ini artinya akan ada sekitar 800 anggota satpol PP DKI yang akan bersenjata api. ''Saya menghitung di DKI Jakarta ada sekitar 800 Satpol PP yang akan dipersenjatai,'' kata Kepala Satpol PP DKI Jakarta Effendi Anas. Anggota Satpol PP yang akan memakai senjata api meliputi kepala satuan, kepala bagian/bidang, kepala seksi, komandan pleton, dan komandan regu. Adapun saat ini, Satpol PP DKI baru memiliki 60 pucuk senjata genggam berpeluru tajam, serta 200 pucuk pistol gas. (1093 klik)

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive